Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

September 03, 2012

lemo : neat & unique

Lemo merupakan sebuah kuburan yang dibuat di bukit batu. Bukit ini dinamakan Lemo karena bentuknya bulat menyerupai buah jeruk (limau). Kuburan Batu Lemo ini terletak 7 Km di sebelah utara Makale, Kabupaten Tana Toraja.


Di bukit ini terdapat sekitar 75 lubang kuburan dan tiap lubangnya merupakan kuburan satu keluarga dengan ukuran 3 X 5 M. Untuk membuat lubang ini diperlukan waktu 6 bulan hingga 1 tahun dengan biaya sekitar Rp. 30 juta. 

Tempat ini sering disebut sebagai rumah para arwah. Di pemakaman Lemo dapat melihat mayat yang disimpan di udara terbuka dan di tengah bebatuan yang curam. Kompleks pemakaman ini merupakan perpaduan antara kematian, seni dan ritual. 


Pada waktu-waktu tertentu, pakaian dari mayat-mayat ini akan diganti melalui upacara Ma Nene.

Menurut gue, tempat penguburan ini yang paling rapi & cantik dari semuanya yang ada di Toraja dan juga paling mahal tiket masuknya. 

 

Goa-goa ini bisa dilihat tapi tidak bisa dimasuki dan untuk melihatnya kami harus mengelilingi sawah

Sawahnya lumayan cantik tapi berjalan di waktu siang bikin gerah di badan.


Di sepanjang jalan dipenuhi kios cinderamata. Yang paling unik yang gak ditemui di tempat lain adalah kipas dari bambu yang kalau dibuka lebar akan menjadi sebuah topi. Dengan harga Rp. 35.000,- sudah bisa dibawa pulang. 


Kios Tau tau juga banyak pilihan, dari yang setinggi 5 cm seharga Rp 20.000,-  sampai yang setinggi orang dengan harga Rp. 14 juta/ pasang. Khusus Tau tau untuk souvenir dalam pembuatannya tidak menggunakan prosesi apapun. 


You're gonna like it too : kete' kesu : the journey has began

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...